Rabu, 30 Januari 2019

Pasta Gigi Herbal HPA Indonesia (Siwak, Sirih dan Mint)


Nama Produk : Pasta Gigi Herbal 
Harga Jual Konsumen : 16.000
Isi Kemasan : Tube 120g
Berat Kemasan : 150 gram 
Kode : 16/14/3
Halal MUI 07150026320515
BPOM : NA18151400044



Pasta Gigi Herbal

Pasta Gigi Herbal (PGH) HPAI lebih sedikit menggunakan bahan-bahan kimiawi dan memperbanyak kandungan bahan-bahan alami. Misalnya untuk deterjen, Pasta gigi HPAI ini tidak menggunakan Sodium Lauryl Sulfate (SLS), yang bisa menyebabkan ulser pada orang yang bermulut kering, menyebabkan efek samping yang merugikan bagi jaringan lunak di dalam rongga mulut, menyebabkan iritasi jaringan lunak mulut

PGH HPAI menggunakan Sodium Lauryl Sarcosinate yang lebih aman, lembut dan sedikit busa. Sehingga harap maklum, PGH HPAI tidak memiliki banyak busa seperti pada pasta gigi yang lain. Sedikitnya busa ini adalah nilai lebih, karena berarti PGH HPAI tidak memiliki abrasive yang kuat, namun tetap memiliki daya bersih yang tinggi. Sehingga PGH HPAI ini sangat cocok untuk gigi sensitive, atau mudah ngilu, seperti pasta gigi Sensodyne yang beredar di pasaran.

PGH HPAI tidak mengandung Fluoride. Fluoride adalah senyawa kimia yang digunakan sebagai salah satu bahan untuk membuat pasta gigi. Senyawa ini dipercaya mampu memperkuat gigi, namun ternyata berbahaya jika tertelan. Senyawa fluoride bisa terakumulasi dalam tubuh, terutama pada tulang dan kelenjar. Kadar fluoride yang terlalu tinggi akan mengacaukan fungsi organ penting dalam tubuh.

Satu lagi keistimewaan PGH HPAI. Kita dapat menyikat gigi dengan cara kering. Caranya, bersihkan sikat gigi dengan air. Tuangkan PGH HPAI secukupnya di sikat gigi. Dan bersikat gigilah tanpa perlu berkumur terlebih dahulu. Sikatlah gigi Anda dengan seksama sekitar 2 menit lamanya. Dan terakhir berkumurlah untuk membersihkan mulut Anda. Bagi yang pernah menyikat gigi dengan pasta gigi Enzym, tentu sudah terbiasa menyikat gigi dengan cara ini. PGH HPAI juga sangat cocok digunakan oleh orang yang memakai kawat gigi (behel)

Anda tidak akan bisa menyikat gigi berlama-lama (2 menit) jika menggunakan Pasta Gigi biasa, karena sangat abrasive. PGH HPAI sangat lembut untuk mulut, gusi dan gigi Anda.


Manfaat / Khasiat Pasta Gigi Herbal

Kandungan utama Pasta Gigi Herbal HPAI adalah siwak atau miswak. Siwak digunakan sebagai pembersih gigi yang memiliki keunggulan karena terbukti mengandung mineral-mineral alami yang dapat membunuh bakteri, menghilangkan plaque, mencegah gigi berlubang serta memelihara gusi. Siwak juga berfungsi mengikis dan membersihkan bagian dalam mulut.


Kandungan kimiawi yang bermanfaat dalam siwak berikut ini :

Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluorida, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimetilamin, Salvadorin, Tannin dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi.

Antibacterial Acids, seperti astringents, abrasive dan detergent yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi, menghentikan pendarahan pada gusi.
Enzim yang mencegah pembentukan plak yang merupakan penyebab radang gusi dan penyebab utama tanggalnya gigi secara prematur.

Anti Decay Agent (zat anti pembusukan) dan Antigermal System, yang bertindak seperti Penicilin menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah terjadinya proses pembusukan.

Komposisi Pasta Gigi Herbal

Pasta Gigi Herbal HPAI mengandung herbal alamiah yang sangat bermanfaat bagi kesehatan mulut dan gigi antara lain :
1. Miswak
2. Sirih
3. Mint
4. Pinang

Aturan Pakai Pasta Gigi Herbal

Gunakan pasta gigi herbal HPAI minimal 2x sehari pagi dan malam. Dianjurkan sesuai sunnah rasul menggosok gigi / bersiwak setiap wudhu.

SIlahkan Order : Beli PGH HPAI : Online Store HPAI
Beli PGH HPAI : Shoppe

Share:

Senin, 28 Januari 2019

Pecinta Durian, Maksimal Cukup 3 Butir Sehari

Sebuah pesan berantai yang mengabarkan meninggalnya seorang pesepeda karena memakan durian usai gowes sedang viral. Disebutkan dalam pesan itu juga imbauan untuk tidak memakan durian di saat lelah dan jantung berdebar, karena bisa berisiko meninggal seperti pesepeda tersebut.

Soal memakan durian dan efeknya pada jantung usai gowes, spesialis jantung dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA, mengatakan hal tersebut tidak masalah, asal porsinya tidak berlebihan. Dalam sehari tiga butir saja sudah cukup, karena efek durian dalam waktu singkat tidak membahayakan jantung.

"Bukan tiga butir [saat] sarapan, tiga butir makan siang lalu tiga butir sebelum tidur ya kayak minum obat, hehehe. Tapi ya karena rasanya nikmat biasanya orang tidak sanggup menahan diri. Makan dua buah durian ukuran sedang itu sudah mencukupi kebutuhan kalori dan lemak per hari orang dewasa," kata dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA

Ia melanjutkan, jika seseorang masih mengonsumsi durian dua buah dalam sehari lalu masih lanjut memakan makanan yang lainnya, kalori yang diasup pasti berlebih. Sehingga otomatis berat badan akan ikut naik yang berlanjut menyebabkan penyimpanan lemak juga meningkat.

Kemudian akan mempercepat terjadinya penyempitan dan kekakuan pembuluh darah jantung dan otak, yang pada akhirnya akan mengakibatkan serangan jantung atau stroke yang bisa terjadi sewaktu-waktu, misal saat tidak melakukan apapun, saat rapat, atau seperti kasus tersebut yang terjadi saat gowes atau setelah gowes.

Bagi yang memiliki riwayat penyakit jantung juga tidak masalah jika ingin mengonsumsi durian sesekali. dr Vito menyebut misalnya sebulan sekali atau saat ada momen khusus yang mengharuskan memakan durian. Namun alangkah baiknya apabila memvariasikan buah yang dimakan tiap harinya untuk kesehatan jantung baik yang memiliki riwayat maupun yang tidak.

"Ada juga yang ngakunya makan sekali-kali tahunya tiap minggu makan durian. Itu kan yang namanya ngibulin diri sendiri, hehehe. Intinya makan sekali aja nggak buat kita ada efek instan sebenernya, masalahnya bisa nggak menahan diri nggak makan berlebih atau sering sering?" pungkas dokter lulusan Universitas Padjajaran ini. Sumber DetikHealth
Share:
Jasaview.com

Dilihat 30 Hari Terakhir

Jasaview.com
Jasaview.com